BLOGw

Selasa, 13 November 2007

Pusing-pusing....

Td gue biz ujian mata kuliah webprog.. Waduh100x... sumpah dech ga ada yg gue ngerti sama skali dari soal yg dikasi pas ujian td... Mulai dari PGnya, Essaynya, sampai dengan Kasusnya... Huah2... Tp akhirnya gue coba dgn cara apapun bwt bisa ngejawab soal2 itu.. Hmm dgn cara apa sajakah itu??? Huaa gue td pkoknya ga mo tau yg penting 
kertas ujian gue minimal bisa tercorat-coret lah dengan kata-kata 'puitis' ala WebProg hehehe.. Buat temen2 thx yh slama ini buat yg 
sering ngasi ke gue buanyak kisi2 yach walaupun ada jg yg ga keluar tp 
minimal dah ada referensi buat belajar.. 
thx God atas bantuannya dalam 'menjernihkan pikiran' pd saat blajar n ujian ;)
Hmm buat temen2 n sohib2 gue, kisi2nya slalu ditunggu yh hehe thx b4..

Sabtu, 10 November 2007

Melelahkan skali hari ini..

Huaa cape' bgt dah gue hari ini, demi kisi2 rela hujan2an ma anak2 ampe payungnya kebalik gara2 anginna kenceng bgt.. Heheh.. Tp lumayan lah dateng jauh2 kkampus pulang tanpa tangan hampa alias dpt kisi2 dr anak2.. Moga2 kisi2na b'manfaat dh buat ujian nnti.. Thx all..

Jumat, 09 November 2007

Keunggulan Bahasa Java

Ini ada beberapa keunggulan bahasa Java yg gue kutip dari situs www.detik.com..


Selasa , 10/10/2006 10:15 WIB
javaONdetik
Inilah Keunggulan Bahasa Java
Penulis: Frans Thamura - detikInet



Sering kali ada pertanyaan mengenai mengapa harus Java bukan PHP, dan kapan pakai PHP dan kapan mengembangkan solusi dengan Java.

Pertanyaan ini sering terjadi, dan di era AJAX, dengan lahirnya ActiveGrid sebagai solusi PHP yang memungkinkan terjadi session clustering, yang artinya membuat PHP menjadi berskala Enterprise. Membuat PHP menjadi solusi pilihan yang menarik.

Dimana kekuatan Java?



Kekuatan Java No. 3: Standar dan Open Source

Kelemahan Java adalah tidak dapat melakukan multiple inheritance, dimana C++ dapat melakukan, untuk mengatasinya diperlukan implementasi interface, tetapi tetap saja ini bukan inherit.

Kita harus berterimakasih dengan Sun yang merupakan salah satu perusahaan kelas dunia yang sangat komit dengan teknologi terbuka, juga berterima kasih, karena bisnis intinya bukan perangkat lunak, jadi agenda locking didalam perusahaan ini adalah sebuah wancana yang tidak pernah terealisasi.

Sun juga karena kehandalannya mengembangkan Solaris, yang merupakan sistem operasi paling aman dimuka bumi, dan berita tergresnya Solaris juga di Open Sourcekan. Tetapi tentu saja gerakan Solaris ini tidak ada apa-apanya dengan Java.

Java telah diubah dari sebuah teknologi milik Sun, menjadi teknologi milik JCP, yang keputusan pengembangan ditentukan menjadi anggotanya, bilamana pembaca ingin menjadi anggotanya, dapat mendaftar, bilamana personal, pendaftaran adalah gratis. Brazil merupakan negara pertama yang menjadi anggota di JCP.

Java dengan kekuatan 950 anggota yang terus bertambah, sedang bertransformasi menjadi bahasa digital formal, seperti halnya bahasa inggris pada kehidupan nyata, digabung dengan projek Open Source Java yang saat ini telah menjadi No. 1 dimuka bumi. Membuat Java diramalkan tetap ada sampai 100 tahun kedepan.

Interaksi antara bisnis dan kesenangan terjadi didalam Java, malah dengan terbentuknya gerakan ABG (Academy, Busienss and Goverment) secara global, dan berinteraksi menggunakan Internet sebagai fondasi kolaborasi, telah membuat Java terus menutupi kekurangannya.

Beberapa prinsip diantaranya adalah "Bilamana Anda mengembangkan sebuah aplikasi tahun ini 6 bulan, dengan mengerti kekuatan Java, akan dapat dilakukan dengan 1 bulan".

Mekanisme ini mirip dengan hukum Moore, yang mana mengatakan prosessor akan bertambah kecepatan secara doble. Didalam dunia sinergi antara bisnis dengan komunitas, akan terjadi kecepatan yang kurang lebih sama. Tentu saja bagi mereka yang tidak dapat mengikut, akan menganggap ini sebagai chaos, karena investasi yang dilakukan akan basi. Tetapi ini sangat menguntungkan pemakai akhir, karena investasi yang sama akan bernilai lebih mengikuti waktu.

Tentu saja tanpa kekuatan Container dan Generator diatas, Java mau standard atau Open Source, tetap merupakan sebuah aplikasi pengembangan yang memerlukan resource besar, sehingga lebih mahal.


Kekuatan Java No. 4: Enterprise Computing (Distributed and Clustering)

Java telah dipakai oleh banyak perusahaan besar seperti Amazon, EBay, dan hampir semua Fortune 1000, salah satu fiturnya adalah kemampuan menghandle transaksi yang tinggi, dan dapat hanya menggunakan komputer yang biasa saja dengan mekanisme scale-up, artinya pasang satu, bilamana kurang tambah lagi. Hal ini searah dengan kecepatan prosessor yang semakin cepat.

Kekuatan lainnya dari Java didunia High Availability adalah memungkinkannya dicluster dari cache, object, sampai session dalam satu kesatuan, yang tentu saja menghasilkan cheap high performance solution.


Kekuatan Java No. 5: Marketing Spending, Shared Brand Value

Faktor lain pemilihan teknologi adalah "Sebuah teknologi akan bertahan selain secara arsitektur harus bagus, memiliki dana promosi juga dapat menjadi sarana kolaborasi antara perusahaan dan komunitasnya". Apakah teknologi yang Anda gunakan telah mengusung ini semua?.

Contoh lainnya adalah bilamana setiap vendor HP seperti Nokia, SonyEricsson atau Motorola melakukan promosi, atau mengedukasi pengembangan aplikasi game, apakah sebenarnya yang mereka promosikan? handphone mereka atau Java? Apakah ada yang berani melawan genderang perang perusahaan kelas wahid?

Gara-gara marketing spending yang sangat besar, sampai dianggap "the hottest technology" abad ini, Java malah telah bertransformasi dari sebuah teknologi yang berarsitektur bagus, secure, menjadi sebuah merek paling bernilai dimuka bumi ini. Hanya sayangnya nilai mereknya terpecah-pecah kesemua perusahaan pemakai Java. Ini adalah model branding modern.

Bilamana kita berpikir merek seperti Coca Cola, Pepsi, Windows ataupun MacOS, kita langsung tahu ini adalah merek-merek milik perusahaan pengembangnya. Dunia Java berbeda, kue Java telah terbagi, seperti di pasar Enterprise Commercial ada Weblogic (Bea) dan Websphere (IBM), dunia Open Source (Apache, ObjectWeb, Eclipse), ataupun dunia aplikasi siap pakai (Compiere), dan penulis sampai hari ini belum menemukan mekanisme menilai "brand value" dari sebuah merek bernama Java ini.

Dapat dibayangkan bilamana Java hancur, bagaimana dengan investasi IBM, Oracle, Nokia ataupun SAP, terakhir adalah RedHat (dengan mengakusisi JBoss, seharga 350 juta dollar).

Apakah mereka akan tetap bluechip? Bilamana mereka saja berani, mengapa Anda tetap bertahan di teknologi yang lebih kurang menjanjikan? 10 investasi Open Source projek terbesar tahun 2005, di dunia 8 diantaranya adalah investasi baru Java.



*) Penulis, Frans Thamura, adalah CEO Meruvian dan Intercitra Prima Integrasi, dua institusi bidang pelatihan serta pengembangan teknologi Java dan OSS. Penulis dapat dihubungi melalui e-mail frans[at]meruvian.com










Senin, 05 November 2007

Blog gue....

Akhirna blog ini selese jg.. Hmm tapi blom selese bener sich coz kekuranganna masih banyak bener.. Tapi bakalan gue benahin dh.. Thx God..